Meski sering dikaitkan dengan anak-anak, ternyata mengompol juga bisa terjadi pada orang dewasa. Kondisi ini dikenal dengan istilah medis enuresis nokturnal. Banyak yang merasa malu membicarakannya, padahal mengompol saat tidur bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan tertentu.
Penyebab Mengompol pada Orang Dewasa :
1. Produksi Urine Berlebihan di Malam Hari
Tubuh biasanya memproduksi urine lebih sedikit saat malam. Tapi, jika hormon antidiuretik tidak bekerja optimal, maka urine bisa tetap diproduksi banyak saat tidur.
Tubuh biasanya memproduksi urine lebih sedikit saat malam. Tapi, jika hormon antidiuretik tidak bekerja optimal, maka urine bisa tetap diproduksi banyak saat tidur.
2. Kandung Kemih Terlalu Aktif
Kandung kemih bisa jadi tidak mampu menahan urine dengan baik, sehingga menyebabkan kebocoran saat tidur.
Kandung kemih bisa jadi tidak mampu menahan urine dengan baik, sehingga menyebabkan kebocoran saat tidur.
3. Gangguan Tidur seperti Sleep Apnea
Sleep apnea membuat napas terhenti sesaat saat tidur. Ini dapat mengganggu sinyal tubuh untuk bangun saat kandung kemih penuh.
Sleep apnea membuat napas terhenti sesaat saat tidur. Ini dapat mengganggu sinyal tubuh untuk bangun saat kandung kemih penuh.
4. Masalah Saraf
Penyakit seperti Parkinson, stroke, atau cedera tulang belakang bisa membuat otak sulit mengontrol buang air kecil.
Penyakit seperti Parkinson, stroke, atau cedera tulang belakang bisa membuat otak sulit mengontrol buang air kecil.
5. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi ini dapat membuat seseorang merasa ingin buang air kecil terus-menerus, bahkan tanpa disadari saat tidur.
Infeksi ini dapat membuat seseorang merasa ingin buang air kecil terus-menerus, bahkan tanpa disadari saat tidur.
6. Efek Obat-obatan
Beberapa obat seperti diuretik (pelancar urine) bisa menyebabkan mengompol, terutama jika dikonsumsi sore atau malam hari.
Beberapa obat seperti diuretik (pelancar urine) bisa menyebabkan mengompol, terutama jika dikonsumsi sore atau malam hari.
7. Diabetes
Kadar gula darah yang tinggi bisa membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak cairan, termasuk saat malam hari.
Kadar gula darah yang tinggi bisa membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak cairan, termasuk saat malam hari.
8. Kondisi Psikologis dan Stres
Tekanan mental berat juga bisa memicu enuresis, meskipun ini lebih jarang.
Tekanan mental berat juga bisa memicu enuresis, meskipun ini lebih jarang.
Cara Mengatasinya
- Kurangi minum sebelum tidur, terutama minuman berkafein atau alkohol.
- Latih kandung kemih dengan menjadwalkan waktu buang air kecil.
- Lakukan senam Kegel untuk memperkuat otot panggul.
- Konsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab dan pengobatan yang sesuai.
- Gunakan alas tidur tahan air atau pelindung jika diperlukan.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika mengompol terjadi berulang, mendadak di usia dewasa, atau disertai gejala lain seperti nyeri saat buang air kecil, sebaiknya segera konsultasi ke dokter.
Kesimpulan:
Mengompol di usia dewasa bukan hanya masalah kebiasaan, tapi bisa jadi tanda adanya kondisi medis. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional karena masalah ini bisa diatasi jika diketahui penyebabnya.
Posting Komentar